Keterampilan Dalam Menyimak Situs Google Portal Tomy Okes Putra Linggau





                                            Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas akhir semester keterampilan menyimak.
Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan Mengenai Keterampilan Menyimak. Saya juga menyadari banyak kekurangan dalam makalah ini oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan makalah Semoga makalah ini dapat dipahami oleh siapapun yang membacanya.


                                                                                                   
                                                                                                       Lubuklinggau, 02 November 2015
                                                                                                                          Penulis.








                                           i
                                                 
                                            Daftar isi

Kata Pengantar……………………………………………………………………………………i
Daftar Isi..........................................................................................................................................ii
BAB 1
       A. Latar Belakang.....................................................................................................................1
       B. Tujuan………………………….…………………………………………………………1
       C. Manfaat…………………………………………………………………………………...1
BAB II
        A. Pembahasan……………………………………………………………………..………..2
        B. Belajar dengan menyimak……………………………………………………..…………2
        C. Linguistik dan Guru Bahasa……………………………………………………..……….2
        D. Prinsip dasar bahasa…………………………………………………………..………….2
        E. Batasan dan Pngertian Menyimak……………………………………………,,…………3
        F.Tahap-Tahap Menyimak………………………………………………………..………....3
       G. Ragam Menyimak……………………………………………………………,,………….3
       H. Menyimak intensif………………………………………………………..………………4
        I. Tujuan Menyimak………………………………………………..……………………….4
        J. Proses Menyimak ………..……………………………………………………………….4
        k. Kemampuan Menyimak Siswa Sekolah Dasar…………………………………………...5
        L. Suasana defensive………………………………………………………………………..5
        M. Suasana Suportif……………………………………………………………………...5
        N. Saran Praktis Meningkatkan keterampilan………………………………………………6
        O. Upaya menyimak tepat guna…………………………………………………………..7
        P. Aneka kendala menyimak………………………………………………………………...7
        Q. Perilaku menyimak……………………………………………………………………….7
        R. meningkatkan perilaku menyimak………………………………………………………..8
 BAB III
          A. KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………………………………………….10
          B. SARAN………………………………………………………………………………………………………………………………………10                                                  



                                                            Bab I
PENDAHULUAN

Ø  Latar belakang
                Tumbuhnya perhatian pada pengajaran menyimak sebagai salah satu sarana enting peneriman komunikasi dapat dilihat dengan nyata dari sejumlah literatur. Meningkatnya kepentingan dan kegunaan menyimak sebagai kegunaan subjek telaah dan penelitian  dicerminkan oleh kenyataan bahwa  Menyimak” Telah memperoleh wadah satu bab khusus untuk pertama kalinya pada tahun 1995 dalam keterampilan berbahasa dalam “Review of educational Research”.

Ø  Tujuan

1. Sebagai media pembelajaran siswa
2. Agar Mahasiswa mengerti tentang cara menyimak
3. Agar Mahasiswa Mengerti apasaja hal yang diperlukan saat menyimak

Ø  Manfaat

1. Sarana membaca
2. Menambah wawasan ilmu Bahasa Indonesia
3. Media Pembelajaran

Ø  Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara menyimak dengan benar?
2. Bagaimana menjadi penyimak dengan baik?
3. Apa saja yang perlu diperhatikan saat menyimak?



                                                           1


                                               

                                              BAB II
                                                  Pembahasan

Ø  Belajar  Dengan Menyimak
Mempelajari suatu bahasa dapat dilakukan dengan cara :
 Menyimak           Menirunya           Memperatikanya
Haruslah kita Sadari bahwa tidak aka nada belajar yang sesungguh nya terlaksana apabila semua itu tidak dihubungkan dengan sebuah kata ide, atau tindakan yang mengandung makna baginya , maka langkah_langkah yang seyogianya ditempuh sebagai berikut:
v   

Menentukan Makna
v  Memperagakan Ekspresi
v  Menyuruh Mengulangi
v  Memberikan Latihan Ekstensif


Ø  Linguistik dan Guru Bahasa

Linguistik di bagi menjadi  2 :
·         Linguis Murni
1. Menggarap dengan tekun teori-teori bahasa
2. Pergi kelapangan mengumpulkan bahan
3. Mensintesiskan konsep –konsep, ide_ide

·         Linguis Terapan
1. Merencanakan Sistem_sistem menulis bagi bahasa yang belum mempunyai aksara
2. Membantu para teknisi lainya membuat mesin penerjemah
3.Bekerja sama dengan psikolog, spesialis dalam memecahkan masalah dan belajar

Ø  Prinsip Dasar Bahasa

§  Bahasa sebagai system
§  Bahasa adalah vocal                      

§  Bahasa tersusun dari lambing-lambang arbitrer
§  Bahasa bersifat unik dan mempunyai cirri khas
§  Bahasa dibangun dari kebiasaan_kebiasaan
§  Bahasa sarana komunikasi
§  Bahasa berhubungan dengan budaya setempat
§  Bahasa itu berubah dan dinamis

Ø  Fungsi Bahasa

§  Fungsi Instrumental
§  Fungsi Relagulasi Bahasa
§  Fungsi Representasional
§  Fungsi Relagulasi
§  Fungsi Intraksional
§  Fungsi Personal
§  Fungsi Heuristic
§  Fungsi Imajinatif
§  Fungsi Progmatik
§  Fungsi Matetik
§  Fungsi Ideasional

Ø  Batasan dan Pengertian Menyimak
              Menyimak bermakna mendengarkan dengan penuh pemahaman dan pengertian serta apresiasi . menyimak dan membaca berhubungan erat karena keduanya merupakan sarana untuk menerima informasi dalam kegiatan komunikasi .
Ø  Tahap_Tahap Menyimak

·         Menyimak berkala
·         Menyimak dengan perhatian dangkal
·         Setengah menyimak karena terganggu
·         Menyimak serapan
·         Menyimak sekali-sekali
·         Menyimak asosiatif
·         Menyimak dengan reaksi berkala
·         Menyimak secara aktif

Ø  Ragam Menyimak
         Sejenis kegiatan menyimak mengenai hal_hal yang lebih umum dan lebih bebas terhadap suatu ujaran tidak perlu bimbingan langsung dari guru.
ü  Menyimak Sosial  pengalaman menunjukan bahwa anak kecil umum nya mempunyai sedikit alas an untuk tidak menyimak secara tekun dan sungguh-sungguh terhadap suatu hal Contoh: dia mengobrol bersama ibunya,teman_temanya
ü  Menyimak sekunder  sejenis kegiatan menyimak secara kebetulan .
ü  Menyimak estetik  adalah fase terakhir dan kegiatan termasuk kedalam menyimak secara kebetulan Contoh : saat mendengarkan music, puisi dll.
ü  Menyimak pasif  cara yang seolah olah tidak memerlukan upaya bagi anak-anak dan sejumlah penduduk pribumi mempelajari bahasa asing .

Ø  Menyimak intensif
         Lebih di arahkan untuk menyimak lebih bebas dan lebih umum serta diawasi oleh bimbingan guru.
ü  Menyimak Kritis  Kegiatan menyimak  untuk mencari kesalahan dari ujaran seorang pembaca
ü  Menyimak kosentratif  menyimak untuk menelaah ujaran sang pembicara
ü  Menyimak kreatif  menyimak untuk mendapatkan kesenangan rekontruksi imajinatif para penyimak terhadap bunyi
ü  Menyimak eksplorasif  menyimak bersifat menyelidik sesuatu lebih terarah.
ü  Menyimak interogatif  adalah yang menuntut banyak kosentrasi dan seleksi.
ü  Menyimak selektif   menyimak untuk melengkapi menyimak pasif,
Ciri-ciri Bahasa yang berurutan  hendaknya disimak secara selektif :
·       Nada suara
·       Bunyi_bunyi asing
·       Bunyi-bunyi yang bersamaan
·       Kata-kata dan frasa-frasa
·       Bentuk –bentuk ketatabahasaan
Contoh : berlari  : lari , run : ran.

Ø  Tujuan Menyimak

·         Untuk memperoleh informasi
·         Untuk mengumpulkan data
·         Agar dapat memberikan response yang tepat dalam segala hal.

Ø  Proses Menyimak
§  Tahap mendengarkan
§  Tahap memahami
§  Tahap menginterpretasi
§  Tahap mengevaluasi
§  Tahap menanggapi
Ø  Kemampuan Menyimak Siswa Sekolah Dasar

§  Anak-anak dapat menyimak dengan baik apabila suatu cerita dibacakan dengan nyaring
§  Anak-anak dapat menyimak bunyi-bunyi dan nada-nada
§  Anak-anak dapat menyimak ritme-ritme
§  Anak-anak mampu menyimak dan menanggapi ide-ide yang terdapat dalam ujaran.

Ø  Hal _hal  yang Perlu Disimak
§  Bunyi-bunyi fonemis
§  Urutan-urutan bunyi
§  Kata-kata tugas
§  Infleksi-infleksi
§  Perubahan-perubahan bunyi
§  Pengelompokkan struktual
§  Petunjuk urutan kata
§  Makna kata-kata
§  Kata-kata salam, sapaan.
§  Makna budaya.

Ø  Suasana Defensif
            Biasanya dimanipulasikan dalam pesan bersungguh-sungguh dan tersirat, antara lain pesan-pesan yang bersifat :
·         Evaluatif  hal ini terjadi pada seseorang penyimak yang mendengar dengan jelas dari ujaran pembicara.
·         Mengawasi  pesan-pesan yang disampaikan oleh sang pembicara, si penyimak harus mengontrol benar-tidaknya.
·         Strategis pesan- pesan yang disampaikan oleh seseorang dalam ujaran atau pidatonya membuat penyimak harus bersiap-siap memasang kuda-kuda siasat pertahanan.
·         Netral  tidak memihak pada orang/golongan tertentu.
·         Superior menganggap diri sendiri lebih unggul dari pada orang lain.
·         Pasti dan tentu pembicara yang mengemukakan yang pasti, memancing penyimak untuk bertahan.

Ø  Suasana Suportif
        Pemancing komunikasi suportif dalam menyimak ini akan kita perbincangkan secara berurutan berikut ini.
v  Deskripsi apabila sang pembicara dalam ujaranya mengimplikasikan pemerian yang lebih banyak
v  Orientasi permasalahan  ujaran yang berorientasi pad berbagai maslah
v  Spontanitas  sang pembicara yang dapat memanfaatkan unsur spontanitas dalam ujaran yang membuat penyimak mudah memahami
v  Empati ketegasan merupakan unsure penting yang harus dimanfaatkan oleh pembicara .
v  Ekualitas untuk menarik minat para penyimak.
v  Prefesionalisme ketepatan dan ketentuan , untuk menarik minat sang penyimak.

Ø  Saran Peraktis Meningkatkan Keterampilan Menyimak
                   Untuk meningkatkan keterampilan menyimak ada beberapa hal yang dapat kita                  manfaatkan :

*      Bersikaplah secara positif
*      Bertindaklah responsive
*      Cegalah gangguan-gangguan
*      Simak dan tangkaplah maksud pembicara
*      Carilah tanda-tanda apa yang akan datang
*      Carilah rangkuman pembicaraan terlebih dahulu
*      Nilailah bahan-bahan penunjang
*      Carilah petunjuk-petunjuk nonverbal.

Ø  Upaya Menyimak Tepat Guna
·         Kembangkanlah suatu kemauan atau kesudian menyimak.
·         Menyimaklah lebih lama.
·         Menyimaklah lebih sering
·         Menyimaklah dengan penuh respek
·         Meyimaklah dengan umpan balik
·         Menyimaklah tanpa penilaian atau keputusan premature.
·         Menyimaklah dengan tenang.
·         Meyimaklah secara analisis
·         Menyimaklah tanpa keadaan membela diri.
·         Menyimaklah dengan prasangka dan strereotip yang minim.
·         Simaklah tanda-tanda nonverbal dan carilah ha-hal yang tidak konsekuen.

Ø  Aneka Kendala Menyimak Efektif
      Ada berbagai kondisi internal yang justru dapat menghalangi kita menjadi penyimak yang efektif . Berikut ini kita mencoba memperbincangkanya :

          Keegoisentrisan : Sifat mementingkan diri sendiri, tidak memperdulikan yang lain.

           Keengganan ikut terlibat : keengganan menanggung resiko.

           Ketakutan perubahan : ketakutan dalam menerima perbaikan dari orang lain.

           Keinginan menghindari pertanyaan : Malu bertanya sesat dijalan jika enggan bertanya  maka kita kehilangan kesempatan untuk mendapat ilmu.
                Puas terhadap penampilan eksternal : adalah penyimak yang gagal
                Pertimbangan yang premature :  sesuatu yang tidak wajar, belum matang
                Kebingungan simantik : kebingungan mengartikan kata-kata dari pembicara.

Ø  Perilaku Menyimak

         Menyimak factual
                   Perlu kita sadari benar bahwa menyimak factual menuntun empat keterampilan khusus  yaitu : 
*      Kita harus melibatkan diri secara total pada situasi komunikasi.
*      Kita harus menguasai seni atau kiat pembuatan catatan tepat guna.
*      Kita harus menganalisis yang diutarakan sang pembicara.
*      Kita harus mencari pola struktur keseluruhan sang pembicara.
     

         Meyimak Empatik
              Menyimak empatik menolong kita untuk memahami sikap psikologis dan emosional pembicara dan bagaimana sikap mempengaruhi ujarannya, ada beberapa cara untuk melakukan hal ini :
*      Buatlah catatan-catatan penting atau pokok.
*      Pikirkan kemungkinan adanya cara lain untuk menunjang ide-ide utama sang pembicara
*      Cari dan dapatkanlah cara yang di pakai pembicara untuk mengorganisasikan

Ø   Meningkatkan Perilaku Menyimak

§  Menerima keanehan sang pembicara.
§  Memperbaiki sikap, selalu mengintropeksi diri
§  Memperbaiki lingkungan
§  Jangan dulu memberikan pertimbangan
§  Meningkatkan pembuatan catatan penting
§  Menyaring tujuan-tujuan menyimak spesifik
§  Memanfaat kan waktu secara bijaksana
§  Menyimak secara rasional
§  Berlatih menyimak bahan-bahan yang sulit


Agar tujuan menyimak dapat tercapai dengan baik, dengan berikut ini :

v  Buanglah prasangka buruk yang ada.
v  Manfaatkanlah umpan balik nonverbal.
v  Gunakan umpan balik verbal
v  Kemukakan pertanyaan yang jitu dan tepat guna.
v  Peratikkanlah aneka tipe menyimak yang berbeda-beda, sesuai dengan situasi dengan situasi dan tujuan.











                                                                           9
                       

                           Bab iiI
                                                  Penutup

     Kesimpulan

            Berdasarkan materi yang telah saya rangkum tentang keterampilan menyimak, maka dapat disimpulkan bahwa keterampilan menyimak sebagai cara untuk menjadikan diri kita sebagai penyimak yang baik dan benar. Dan ada beberapa hal yang harus dperhatikan dalam menyimak, kita juga dapat mengetahui apasaja gangguan-gangguan dalam menyimak sehingga kita dapat menyimak dengan konsentrasi atau fokus.

          Saran
              setelah mempelajari makalah ini pembaca mengetahui tentang keterampilan menyimak. Kita harus lebih aktif dan sadar akan informasi-informasi yang ada disekeliling kita inilah manfaat kita belajar tentang keterampilan menyimak, informasi sekecil apapun jika kita pintar untuk menyimak nya itu adalah ilmu yang bermanfaat.


  







                                                                      10

Subscribe for latest Apps and Games


0 komentar:

Posting Komentar